Selasa, 02 April 2013

PEREMPUAN HANCUR KARENA BUDAYA ASING !!!!



           
Kini perilaku remaja yang cenderung berkiblat pada daerah barat yang membawa dampak buruk pada perilaku dan pergaulan sehari-hari, mulai dari cara berpakaian,gaya bebicara, akhlak, adat dan masih banyak lagi, yang mulai meninggalkan Indonesia yang sesungguhnya. Masyarakat cenderung tidak menyaring budaya asing yang masuk, mana yang baik dan mana yang buruk untuk kita. Misalnya saja seorang remaja yang masih berusia dini sudah bergonta-ganti pasangan, bukan hanya pasangan kencan saja, tapi dalam tanda kutip adalah pasangan dalam melakukan hubungan intim. Apakah perilaku seperti itu wajar-wajar saja dalam kehidupan remaja ? jika seorang berpikir dengan cerdas tentu dia akan menjawab tidak.
Terkadang mereka tidak menyadari apa yang akan dilakukan akan membawa dampak buruk bagi jiwa dan ragaanya dan dalam berbicara dalam hal agama pun itu termasuk perzinahan/dosa besar. Dampak buruk terbesar dalam peristiwa tersebut dialami oleh sang perempuan.  Ibarat sebuah kaca pecah meskipun di sambung dengan lem terbaik dan termahal di seluruh dunia pasti bakas pecahaan itu masih terlihat. Begitupun gambaran seorang perempuan. Seorang perempuan yang sudah ternodai meskipun dia kini telah mendapat keadilan pasti semua orang akan tetap menyebutnya sebagai seorang perempuan nakal.
Umumnya seorang yang suka bergonta-ganti pasangan kemungkinan besar akan terjangkit penyakit HIV AIDS. Apa yang anda pikirkan tentang penyakit ini ..? Ya...salah satu penyakit mematikan di seluruh dunia. Penyakit AIDS adalah penyakit yang disebabakan oleh virus HIV (Human ImmunodeficiencyVirus ). Penyakit ini menjangkit orang yang suka bergonta-ganti pasangan dalam melakukan hubungan intim, orang yang suka menggunakan jarum suntik bergantian (misalnya dalam menggunakan narkoba atau obat-obatan terlarang), dan orang yang mendapat donor darah dari seorang yang terinfeksi penyakit HIV AIDS. Belum diketahui secara pasti cara penyembuhan AIDS tapi untuk sementara ini penyakit ini hanya bisa di cegah.
Dalam setiap hari terdapat 1000 jiwa  lebih seorang perempuan di seluruh dunia yang mati karena penyakit ini. Bayangkan saja berapa 1minggu,1bulan,1tahun jiwa yang mati karena HIV AIDS. Apakah anda ingin menjadi seorang diantara deretan manusia yang tidak beruntug itu...? Pasti tidakkan .
 Gejala awal penderita penyakit HIV AIDS adalah berat badan menurun ,kalenjar limfa membesar,badan lemah,panas dingin seperti sakit flu,dan berkeringat. Penderita penyakit HIV AIDS sangat sensitif dengan penyakit kecil sekalipun. Contohnya penyakit flu dan batuk kita anggap seperti penyakit biasa, tapi untuk seorang penderita penyakit HIV AIDS ini bisa mengakhiri hiupnya. Karena penyakit HIV AIDS menyerang sistim imun (kekebalan tubuh) si penderita. Penyakit ini tidak dapat diketahui hanya dalam beberapa minggu saja. Mulai dari seorang penderita terinfeksi HIV sampai pada AIDS baru dapat diketahui setelah beberapa tahun. Karena penyakit ini disebabkan oleh virus lisogenik,sehingga virus itu memerlukan waktu 8 tahun untuk menghancurkan kekebalan tubuh si penderita.
Penyakit HIV AIDS tidak bisa ditularkan melalui kontak sosial, seperti berjabat tangan,penggunaan pasta gigi,sendok,sabun,sikat gigi,handuk sacara bersamaan. Sudah  dijelaskan sebelumnya, bahwa penyakit HIV AIDS belum ada obat yang secara pasti dapat menyembuhkan. Tapi, setidaknya kita bisa mencegahnya. Salah satu bentuk pencegahan itu adalah berhati-hatilah saat bergaul, jangan sampai pergaulan yang anda lakukan menuntun anda pada penyakit HIV AIDS. Apakah kalian sebagai seorang remaja, masih ingin tetap melakukan pergaulan bebas...? jika kalian tetap melakukan pergaulan bebas dengan alasan TRENDY atau TIDAK INGIN DI CAP SEBAGAI ORANG YANG KATROK, lalu dimana letak masa depan anda...?
Dari kaca mata kita sehari-hari kasus hamil diluar nikah yang dialami siswi tingkat SMA semakin hari menunjukkan kenaikan yang signifikan. Itu menandakaan betapa rentannya pergaulan remaja saat ini. Banyak orang mengatakan di masa-masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa (remaja) seorang cenderung mencari jati dirinya. Tapi pernyataan itu salah diartikan oleh reemaja saat ini, tanpa mereka sadari sebenarnya mereka mencari kesenangan yang semu. Apa yang ia lakukan untuk mencari jati diri itu salah. Namun seiring perkenbangan zaman bukan lagi siswi SMA saja yang menjadi korban hamil diluar nikah tapi kini banyak sekali siswi SMP yang mengalami hal yang serupa. Apa yang menyebabkan itu bisa terjadi ? lalu bagaimana pengawasan orang tua siswi dalam menjaga anak perempuanya ?  pasti dalam pikiran anda sering muncul pertanyaan seperti itu. Semua jawaban itu hanya dapat di temukan dari seorang yang mengalami peristiwa itu.
Seorang siswi yang mengalami peristiwa itu cenderung mengalami tekanan psikologi,meskipun dia terlihat baik-baik saja tapi di dalam dirinya muncul penyesalan yang amat dalam. Masa remaja yang saharusnya dapat ia nikmati dengan penuh kesenangan dengan teman sebayanya dan masa-masa yang begitu indah harus digantikan begitu saja dengan masa-masa yang begitu manantang.
 Bayangkan saja remaja umur 14 tahun sudah hamil diluar nikah. Dari berbagai sumber yang ada ternyata ada beberapa faktor yang menyebabkan seorang remaja mengalami hal seperti itu. Diantaranya seorang remaja perempuan yang berasal dari keluarga yang tidak mampu dan cenderung terus mengikuti arus globalisasi seperti disaat teman-temanya menggunakan ponsel Blackberry (BB),memasang softline,menggunakan behel, dan pakaian berlebel mahal,  dia ingin hal yang serupa , tapi dari mana dia mendapat uang untuk membeli barang tersebut sedangkan harganya sangat mahal,dan tidak mungkin dia meminta kepada orang tuanya,dan akhirnya dia terpaksa menjadi seorang wanita penggoda laki-laki berkantong tebal. Kalau sudah begitu masa depan seorang remaja itu kemungkinan besar 89%  telah hancur.
Bukan hanya itu saja penyebab kehancuran remaja perempuan di Indonesia ini. Pengawasan orang tua terhadap  anaknya juga sangat dibutuhkan. Umumnya orang tua sibuk dengan pekerjaannya dan cenderung tidak memperdulikan anaknya dan membiarkan anaknya melakukan apa yang membuatnya bahagia. Mereka hanya memikirkan mereka mencari uang untuk kebahagiaan anaknya. Tapi sebenarnya anaknya tidak perlu uang yang banyak , tapi dia memerlukan kasih sayang dari orang tuanya yang berlimpah.
Selanjutnya kehancuran remaja juga disebabkan oleh remaja yang berasal dari keluarga broken home  (orang tuanya sudah bercerai) yang kurang akan kasih sayang, cenderung mencari kebahagiaan diluar rumah. Karena dia merasa di rumah membuatnya tidak nyaman. Dan akhirnya dia sering mengenal dunia malam, dan pergaulan yang tidak pantas untuknya.  
Seorang remaja perempuan yang berpacaran terlalu serius untuk anak seumuranya. Bisa dikatakaan dia terlalu sayang dan cinta kepada pacarnya sehingga mau melakukan apa yang bisa dia lakukan untuk membahagiaankan pacarnya.
Remaja yang terhanyut dengan lingkungan pergaulan teman di sekolah atau masyarakat sekitrnya. Yang cenderung meniru dan mengikuti perbuatan yang dilakukan teman seperrgaulanya. Sebenarnya alasan mengapa mereka melakukan hal yang serupa dengan temanya  cukup sederhana mereka hanya  tidak ingin di cap sebagai orang yang udik atau katrok.
Jika semua perempuan di seluruh Indonesia melakukan hal yang serupa, bagaimana nasip negara ini ? dan dimana letak harga diri dan masa depan sebagai seorang perempuan...? Bukankah perempuan juga memiliki masa depan dan hak untuk hidup sama seperti laki-laki...? Sebenarnya kita bisa mengikuti arus globalisasi tanpa harus mengorbankan harga diri dan masa depan. Dengan memilah, memilih mana kebudayaan yang baik dan mana kebudayaan yang buruk untuk kita. Arus globalisasi memang  memaksa kita untuk memfilter budaya-budaya asing yang masuk dan memilih yang tepat untuk kita. Jangan sampai kita khususnya seorang perempuan mejual harga diri dan masa depan untuk sebuah kebahagiaan yang semu.



0 komentar:

Posting Komentar